TEMPO.CO, Yogyakarta - Perhelatan akbar pecinta skuter internasional, Indonesia Scooter Festival (ISF) siap kembali digelar dengan tajuk"Scooter For Life” 21 dan 22 September 2019 di Jogja Expo Center (JEC).
Project Director Indonesian Scooter Festival 2019, Kevin Pradana Tedy mengatakan event tahun ini akan banyak sekali hal yang siap pihaknya sajikan kepada masyarakat melalui beragam kontennya.
Beberapa di antaranya seperti Scooter Museum, Scooter Talkshow, Auction (Lelang), Scooter Display, Breakdance Competition, Scootmart dan masih banyak lainnya.
Baca juga: Skuter Rp 85 juta Ini Hadiah Gratis di Indonesia Scooter Festival
"Bahkan untuk Scootmart sendiri kami akan mendatangkan para pelapak dari seluruh Indonesia dan beberapa pelapak dari luar negeri yang akan menjual part-part langka dan produk-produk after market untuk kebutuhan segala macam skuter," ujarnya Rabu petang 15 Mei 2019.
Menurutnya ada konten-konten sebelumnya yang tetap dipertahankan di ISF tahun ini dan ada juga beberapa konten baru yang siap kami sajikan.
Salah satu konten yang juga baru dan siap disuguhkan kepada para pengunjung ISF kali ini adalah Scooter Museum. Para pengunjung bisa mendapat banyak sekali pengetahuan tentang skuter yang dipadukan dengan keindahan karya seni dari para perupa.
Selama ini masih banyak sekali hal-hal berkaitan dengan skuter yang belum diketahui oleh masyarakat. Contohnya saja seperti sejarah, unit langka dengan harga yang cukup fantastis yang banyak diburu oleh para kolektor dan masih banyak lagi.
Baca juga: Onderdil Vespa di Indonesia Scooter Festival Harganya Miring
Untuk ISF tahun ini, para pengunjung akan dikenakan tiket seharga Rp 50 ribu perhari untuk dapat menikmati berbagai macam suguhan yang ada di dalamnya.
Kevin sangat optimis akan ada puluhan ribu pengunjung yang terlibat di ISF dalam setiap harinya.
Apalagi nantinya para pengunjung akan ditemani dengan adanya pertunjukan musik yang siap menghadirkan Steven & Coconut Treez, NTRL, Denny Frust dan masih banyak lagi.
“Kami optimistis akan bisa mendatangkan minimal 15.000 pengunjung dalam setiap harinya," ujarnya.
Apalagi dalam ISF tahun ini akan ada sajian Fun Game yang menyajikan Dance Competition berskala nasional yang juga dimeriahkan oleh youtuber kawakan, Atta Halilintar yang teryata ia juga sebagai salah satu pecinta skuter di Indonesia.
Founder Indonesian Scooter Festival, Dwi Yudha Dhanu menuturkan, “Scooter For Life” yang menjadi tema besar di ISF 2019 ini merupakan suatu hal yang begitu menggambarkan tentang kondisi masyarakat bersama skuter.
Baca juga: Skuter Perang Hingga Vespa Kayu di Indonesia Scooter Festival
Saat ini, skuter telah menjadi salah satu moda transportasi yang begitu dekat dan lekat hubungannya dengan kehidupan masyarakat Indonesia. Sampai-sampai skuter digunakan sebagai alat untuk menunjang profesinya sehari-hari.
“Scooter For Life juga dapat kita artikan skuter seumur hidup, atau skuter untuk kehidupan. Karena bisa kita lihat sendiri, bahwa saat ini skuter digunakan sebagai alat pendukung bagi masing-masing profesi yang ada di masyarakat," ujarnya.
Contohnya ada yang menggunakannya sebagai moda transportasi online, ada yang menggunakannya untuk jadi barbershop, jualan minuman dan masih banyak profesi lainnya.
Bahkan, ada juga skuter ekstrim yang menjadikan skuternya sebagai rumah yang dibangun bertingkat. Indonesia Scooter Festival disajikan sebagai momen khusus untuk mereka yang menggunakan skuter untuk kehidupannya.
